Nilai-nilai sudah pada keluar. Ada yang sesuai dengan prediksi, ada yang meleset. Nilai yang meleset juga terbagi dua, ada yang lebih kecil, ada yang lebih besar hehe.
“Ada nilai yang kita kira bakal dapet B, tapi ternyata dapat A. Ada yang kita kira bakal dapet A, eh, malah gak dapet A,” buka saya ke istri.
Tidak ada tanggapan.
“Bayangin, untuk mata kuliah yang aku kira bakal dapet A itu, total nilainya cuma kurang 0,4 untuk dapet A,” lanjut saya.
AllahuAkbar… AllahuAkbar… Terdengar azan zuhur.
“Udah sana, cepet ke masjid,” sesimpel itu tanggapan istri.
Hehe, betul juga. Nilai-nilai sudah keluar. Mau diusahakan bagaimanapun, sulit untuk mengubahnya. Mau dipikirkan sampai jungkir balik, gak akan berubah. Mau dipelototi sampai perih, juga gak akan berubah.
Sementara itu ada yang lebih bisa diraih, yaitu salat berjamaah. Waktunya belum berlalu, masih bisa diusahakan untuk diraih. Ya, yang sudah terjadi, terjadilah. Jangan sampai kita disibukkan oleh hal-hal yang sudah terjadi, lalumenunda mendekatkan diri pada Allah.